Justin Hubner, Bek Indonesia Pertama di Liga Inggris

Justin Hubner, Bek Indonesia Pertama di Liga Inggris

PARADE APPARELLiga Inggris baru saja memastikan perubahan kebangsaan bek Wolces U-21, Justin Hubner.

Pria kelahiran Belanda itu resmi menjadi soerang warga negara Indonesia.

Peralihan kewarganegaan itu merupakan sesuatu yang diidam-idamkan oleh Justin Hubner. Sempat maju mundur, ia akhirnya mantap memilih paspor Indonesia seperti halnya Rafael Struick dan Ivar Jenner.

Kedua kompatriotnya memang lebih dulu menyelesaikan proses naturalisasi. Mereka bahkan bertanding kontra juara Piala Dunia 2022, Timnas Argentina, pada pertengahan tahun ini.

Kembali ke Justin Hubner, transformasi ini mungkin akan membawa perubahan untuknya. Satu di antaranya, apakah kariernya di Inggris bakala terhenti?

FA (PSSI-nya Inggris) memang punya syarat yang cukup ketat. Satu di antaranya adalah mengatur pemain asing yang datang ke kompetisi mereka merupakan bagian dari 50 bisa ranking FIFA.

Bila mengacu ranking FIFA, Justin Hubner jelas tak memenuhi syarat lantaran Indonesia berada jauh di peringkat 147 dunia.

Namun, FA punya pedoman khusus untuk pemain home-grown.

Dalam konteks ini, seorang pemain yang direkrut secara profesional oleh klub di bawah naungan FA maupun Football League harus sudah berada di tim selama 36 bulan aliasn tiga tahun sebelum usianya mencapai 21 tahun.

Syarat ini yang bisa dipenuhi oleh pemain berusia 20 tahun tersebut. Ia telah berada di Wolves U-18 sejak 2020 dan menjadi bagian dari Wolves U-21 sejak tahun lalu.

Justin Hubner bukan bek sembarangan di Premier League 2 (kompetisi teratas untuk tim U-21). Ia tampil penuh dalam 10 pertandinmgan bersama Wolves U-21.

Bahkan, eks pemain FC Den Bosch U-21 itu juga tampil cukup produktif. Catatan empat gol yang dibuatnya sejauh ini menjadikannya bek paling produktif.

Namun, penampilan cemerlangnya tak sejalan dengan prestasi klub. Wolverhampton U-21 tertahan di peringkat 12 dengan 13 poin.

Penampilan individu yangh ciamik di tim muda membuat pelatih Wolves, Gray O’Neil, tertarik dengannya. Dia mengajak Justin Hubner berlatih bersama Hwang-Chan dkk.

Kesempatan besar itu datang pada laga kontra Arsenal, awal Desember tahun ini. Ia masuk skuad yang melawat ke Stadion Emirates.

Walaupun tak mendapatkan menit bermain pada laga yang berakhir untuk kemenangan tuan rumah, pengalaman tersebut tentu akan semakin memotivasi Hubner.

3 Bakal Prioritas Jose Mourinho di Bursa Transfer 2024

3 Bakal Prioritas Jose Mourinho di Bursa Transfer 2024

PARADE APPARELAS Roma seperti tim-tim lainnya tentu sedang menyiapkan strategi transfer untuk mercato bulan Januari 2024.

Namun lantaran berstatus buka tim kaya raya, bujet skuad asuhan Jose Mourinho juga sangat terbatas. Artinya, Giallorossi mungkin akan merekrut pemain secara gratis atau skema peminjaman.

AS Roma sendiri diyakini akan coba memperkuat lini belakang pada saat mercato bulan Januari nanti.

Maklum, Jose Mourinho sudah cukup lama kehilangan Chris Smalling akibat cedera.

Dengan memainkan skema tigA bek, AS Roma memang butuh lebih banyak bek tengah. Ditambah satu pemain, Evan Ndicka bakal meninggalkan tim pada bulan Januari karena mengikuti Piala Afrika.

PARADE APPAREL pun merangkum tiga nama yang sejauh ini dikaitkan bakal gabung AS Roma bulan Januari 2024. Tak heran semua berposisi sebagai bek.

Leonardo Bonucci

AS Roma telah terlibat dalam diskusi dengan agen Leonardo Bonucci untuk memungkinkan perekrutan bek veteran tersebut pada bulan Januari dari Union Berlin.

AS Roma bisa mendatangkan pemain ini secara gratis namun menurut II tempo, AS Roma saat ini sedang ragu untuk menyelesaikan pembicaraan dengan Bonucci.;

Karena manajemen tim mendapat reaksi keras dari para penggemar yang menyatakan ketidakpuasan mereka atas keputusan merekrut mantan pemain bertahan Juventus tersebut.

Trevoh Chalobah

Sumber dari Inggris mengklaim bahwa AS Roma sedang mengupayakan perekrutan bek Chelsea, Treboh Chalobah, atas permintaan Jose Mourinho.

The Mirror sebut, Mourinho telah mengidentifikasi Chalobah sebagai pengganti Evan Ndicka yang akan bergabung dengan Timnas Pantai Gading untuk Piala Afrika bulan Januari.

Laporan tersebut juga mengklaim perwakilan Roma telah bertemu dengan Chelsea untuk melakukan diskusi awal untuk kepindahan Chalobah di bulan Januari.

Dalam beberapa bulan terakhir, Chalobah tidak masuk dalam daftar pemain pilihan Mauricio Pochettino dan karena itu ia sangat ingin mengubah suasana secepatnya.

Thilo Kehrer

AS Roma turut dikabarkan tertarik dengan bek West Ham, Thilo Kehrer. Bek tengh asal Jerman ini diyakini prioritas kedua Giallorossi untuk lini pertahanan setelah Bonucci.

Roma telah melakukan kontak dengan rombongan Kehrer dan akan mencoba merekrutnya begitu kesepakatan Bonucci selesai.

Kehrer bertekad untuk meninggalkan West Ham United untuk mencari lebih banyak waktu bermain sang pemain bertahan juga telah didekati oleh AC Milan dan Atalanta.

6 Dosa Arsenal Usai Keok dari West Ham

6 Dosa Arsenal Usai Keok dari West Ham

PARADE APPARELArsenal menelan kekalahan dari West Ham United pada laga pekan ke-19 Liga Inggris, Jumat (29/12/2023) dini hari WIB. Sejumlah dosa-dosa mengiringi hasil minot yang didapat The Gunners.

Menjamu The Hammers di Stadion Emirates, Arsenal bermain menekan sejak menur awak. Mereka bahkan melepaskan 30 tembakan yang delapan di antaranya mengarah ke gawang.

Di sisi lain, West Ham hanya memperoleh tiga peluang bagus dari enam kesempatan. Kalau efektif, The Gunners akhirnya takluk dua gola tanpa balas dari West Ham.

Sepasang gol kemenangan The Hammers ke gawang Arsenal disarangkan Tomas Soucek pada menity ke-13 dan Konstantinos Mavropanos menit ke-55.

Kekalahan ini membuat Arsenal gagal menggusur Liverpool di puncak klasemen sementara Liga Inggris. The Gunners masih berada di tempat kedua dengan nilai 40 terpaut dua angka dari The Reds.

Di sisi lain, West Ham United naik ke peringkat enam dengan mendulang 33 poin. The Hammers tertinggal tiga angka dari Tottenham Hotspur yang berada di atasnya.

Bagi Arsenal, hasil minor tersebut tak hanya membuat mereka gagal naik ke posisi teratas di klasemen. Sejumlah catatan buruk juga mengiringi kekalahan Tim Gudang Peluru dari West Ham United.

Data dan Fakta:

1. Takluk dari West Ham United membuat Arsenal menelan kekalahan perdana dalam 18 laga terakhir pada laga derbi London. Dalam 17 laga sebelumnya, The Gunners meraih 12 kemenangan dan lima hasil imbang.

2. Arsenal juga untuk pertama kalinya menelan kekalahan pada laga kandang diseluruh ajang. Sebelum keok dari West Ham, The Gunners meraih 11 kemenangan dan dua hasil imbang dari 13 laga terakhir di Stadion Emirates.

3. Sejak bergabung dengan Arsenal dengan banderol 100 juta poundsterling pada 15 Juli 2023, Declan Rice sudah menelan dua kekalahan dari mantan klubnya, West Ham United, dengan agregat 1-5.

4. Pada laga kontra West Ham United, Arsenal melepaskan 30 tembakan dan menelan kekalahan. Catatan serupa pernah ditorehkan The Gunners ketika takluk 1-3 dari Manchester United pada Desember 2017.

5. Barisan pemain Arsenal mencatatkan 77 sentuhan di kotak penalti West Ham, dan gagal mencetak satu pun gol. Torehan 77 sentuhan tersebut menjadi yang tertinggi dalam satu laga Premier League sejak musim 2008/2009.

6. Manajer West Ham United, David Moyes, meraih kemenangan perdana dari 23 laga tandang terakhir kontra Arsenal. Dalam 22 pertandingan sebelumnya melawan The Gunners, Moyes hanya mampu meraih empat hasil imbang dan menelan 18 kekalahan.

West Ham Gebuk Telak Arsenal, Mikel Arteta Meradang!

West Ham Gebuk Telak Arsenal, Mikel Arteta Meradang!

PARADE APPAREL – Mikel Arteta mengecam teknologi VAR saat Arsenal mengalami kekalahan telak di kandang West Ham United.

Kekalahan ini jelas mempersemit peluang Arsenal untuk bisa menggusur Liverpool di posisi puncak klasemen Liga Inggris.

Tomas Soucek secara kontroversial membuka skor di babak pertama, gol ini sempat membuat situasi laga sedikit panas.

Pasalnya pemain Arsenal menilai bahwa bola sudah keluar sebelum umpan silang Jarrod Bowen. Sayang, teknologi VAR membaca dengan sudut pandang berbeda dan mengesahkan gol tersebut.

Konstantinos Mavropanos kemudian menggandakan keunggulan West Ham pada menit ke-55. Gol ini sekaligus mengunci kekalahan Arsenal.

Kondisi VAR yang tidak bisa memberikan keputusan yang cukup adil membuat Manajer The Gunners meradang.

“Jika teknologi yang kami miliki saat ini tidak cukup baik untuk memberi kami jawaban (apakah bola keluar), yang harus kami lakukan adalah, tanpa itu, memenangkan pertandingan.”

“Saya belum melihatnya. Mereka mengatakan hal itu tidak konklusif. Sayang sekali dengan teknologi yang kita miliki, tidak begitu jelas sehingga kita bisa mengatakan apakah itu keluar atau masuk.”

“Selesai, itu hilang. Tidak ada yang bisa kami lakukan sekarang.” terang Arteta.

Arsenal sendiri bermain cukup baik dalam laga kontra West Ham. Tercatat, 30 tembakan berhasil dilancarkan, sementara tuan rumah hanya melesatkam enam tembakan.

David Moyes selaku pelatih West Ham mengatakan taktik yang ia instruksikan ke anak asuhnya berjalan sukses.

Pihaknya mampu bertahan dengan baik untuk meredam ketajaman bomber The Gunners, selain itu kedisiplinan di lapangan juga berhasil diterapkan oleh pemain West Ham.

“Itu adalah pekerjaan bertahan yang brilian, struktur dan disiplin yang hebat. Mereka menguasai banyak bola, terlalu banyak untuk selera saya, tapi kami melakukan pekerjaan dengan baik.”

“Arsenal bermain sangat baik dan memberi kami banyak tekanan, namun kami harus mengatakan bahwa sebagian besar sepak bola adalah pertahanan. terkadang Anda tidak ingin membicarakannya terlalu banyak, tapi kami melakukan dengan baik.”

“Arsenal dulu juga bermain seperti itu di sini jika Anda ingat. Saya pikir bertahan dengan baik,” tandas Moyes.