Custom Jersey Timnas Indonesia 2024 di Parade Apparel: Kebanggaan dalam Setiap Detail

blog·September 6, 2024

Bagi para penggemar sepak bola tanah air, jersey Timnas Indonesia bukan sekadar pakaian, tetapi simbol kebanggaan dan cinta terhadap tanah air. Pada tahun 2024, jersey Timnas Indonesia kembali mendapatkan perhatian dengan kehadiran layanan custom jersey Timnas Indonesia 2024 di Parade Apparel. Bagi Anda yang ingin memiliki jersey dengan sentuhan personal dan tetap mengusung semangat Merah Putih, layanan custom ini adalah pilihan tepat untuk tampil beda dan lebih spesial.

Mengenal Parade Apparel

Parade Apparel adalah salah satu brand lokal yang dikenal dengan kualitasnya dalam memproduksi jersey custom, baik untuk tim amatir hingga level profesional. Dengan pengalaman bertahun-tahun di industri apparel olahraga, Parade Apparel menjadi solusi bagi para penggemar sepak bola yang ingin memiliki jersey custom sesuai keinginan. Tidak hanya fokus pada desain, brand ini juga memberikan perhatian besar pada kualitas bahan, detail, dan kenyamanan pengguna.

Pada tahun 2024, Parade Apparel menghadirkan layanan custom jersey Timnas Indonesia dengan pilihan desain yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Dari segi kualitas, Parade Apparel selalu memastikan bahwa bahan yang digunakan nyaman dan tahan lama, sehingga tidak hanya cocok dipakai saat mendukung timnas, tetapi juga saat berolahraga atau kegiatan sehari-hari.

Alasan Custom Jersey Timnas Indonesia 2024 di Parade Apparel

Ada beberapa alasan mengapa layanan custom jersey di Parade Apparel bisa menjadi pilihan terbaik untuk Anda yang ingin tampil unik dan mendukung Timnas Indonesia dengan gaya berbeda:

a. Desain Eksklusif dan Personal

Salah satu keunggulan utama dari custom jersey adalah Anda bisa menciptakan desain yang benar-benar sesuai dengan selera pribadi. Parade Apparel memberikan kebebasan bagi Anda untuk memilih warna, menambahkan nama, nomor punggung, hingga detail lainnya yang mencerminkan identitas Anda sebagai pendukung Timnas Indonesia. Desain eksklusif ini tentu akan membuat Anda tampil beda di tengah-tengah lautan pendukung lainnya.

b. Kualitas Terbaik

Parade Apparel selalu mengutamakan kualitas dalam setiap produknya. Jersey custom Timnas Indonesia 2024 dibuat dari bahan yang dirancang khusus untuk kenyamanan saat dipakai, baik untuk aktivitas olahraga maupun sekadar tampil gaya. Bahan yang digunakan memiliki teknologi quick dry sehingga mampu menyerap keringat dengan baik, serta tetap nyaman digunakan dalam kondisi panas sekalipun.

c. Pilihan Beragam

Dalam layanan custom jersey, Parade Apparel menawarkan berbagai pilihan. Anda bisa memilih antara jersey home atau away Timnas Indonesia 2024, atau bahkan menciptakan kombinasi baru yang sesuai dengan selera pribadi. Hal ini memberikan kebebasan lebih untuk berkreasi, tanpa kehilangan identitas Timnas Indonesia yang ikonik.

d. Harga Terjangkau

Meski menawarkan layanan custom, Parade Apparel tetap menjaga harga agar terjangkau bagi para penggemar sepak bola di Indonesia. Dibandingkan dengan jersey resmi yang dijual di toko-toko olahraga, custom jersey di Parade Apparel memberikan nilai lebih karena Anda bisa menambahkan sentuhan pribadi dengan harga yang masih ramah di kantong.

Proses Pembuatan Custom Jersey di Parade Apparel

Parade Apparel membuat proses pembuatan jersey custom menjadi mudah dan praktis. Berikut adalah langkah-langkah untuk mendapatkan custom jersey Timnas Indonesia 2024:

a. Pilih Template Jersey

Langkah pertama adalah memilih template jersey yang diinginkan. Parade Apparel menawarkan berbagai pilihan desain jersey Timnas Indonesia 2024 yang bisa Anda pilih sebagai dasar. Anda bisa memilih jersey home berwarna merah khas Timnas, atau jersey away yang lebih netral.

b. Tentukan Detail Custom

Setelah memilih template, Anda bisa mulai menentukan detail yang ingin ditambahkan. Parade Apparel memberikan opsi untuk menambahkan nama Anda di bagian punggung, nomor punggung, hingga logo atau lambang tim jika diperlukan. Anda juga bisa memilih ukuran yang sesuai dengan tubuh, dari ukuran anak-anak hingga dewasa.

c. Pemesanan dan Pembuatan

Setelah semua detail ditentukan, Anda tinggal melakukan pemesanan melalui situs resmi Parade Apparel atau mitra resminya. Proses pembuatan custom jersey biasanya memakan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu, tergantung pada tingkat kerumitan desain dan jumlah pesanan. Namun, Parade Apparel selalu memastikan bahwa setiap jersey diproduksi dengan perhatian pada setiap detailnya.

d. Pengiriman

Setelah jersey selesai diproduksi, Parade Apparel akan mengirimkannya langsung ke alamat Anda. Pengiriman dilakukan dengan kemasan yang aman, sehingga jersey Anda tiba dalam kondisi sempurna.

Tidak ada momen yang lebih spesial bagi penggemar sepak bola daripada mendukung tim nasional saat berlaga di turnamen penting. Dengan custom jersey Timnas Indonesia 2024 dari Parade Apparel, Anda bisa tampil maksimal dan unik di tengah kerumunan suporter lainnya. Desain yang personal akan membuat Anda semakin merasa dekat dengan tim kebanggaan, sekaligus mengekspresikan gaya dan kepribadian.

Custom jersey juga bisa menjadi pilihan hadiah yang sempurna untuk teman atau keluarga yang merupakan penggemar berat Timnas Indonesia. Anda bisa memberikan jersey dengan nama mereka di punggung, membuat hadiah ini terasa lebih spesial dan berkesan.

Cara Merawat Custom Jersey Timnas Indonesia Agar Tahan Lama

Setelah mendapatkan custom jersey Timnas Indonesia 2024 impian Anda, penting untuk merawatnya dengan baik agar tetap awet dan nyaman dipakai dalam jangka waktu yang lama. Berikut adalah beberapa tips merawat jersey custom dari Parade Apparel:

a. Cuci dengan Air Dingin

Selalu gunakan air dingin saat mencuci jersey untuk menjaga kualitas bahan dan warna tetap terang. Hindari penggunaan air panas yang bisa merusak serat kain.

b. Gunakan Deterjen Lembut

Pilih deterjen yang lembut dan hindari penggunaan pemutih yang bisa membuat warna jersey cepat pudar.

c. Hindari Mesin Pengering

Mesin pengering dapat merusak elastisitas bahan jersey. Sebaiknya, jemur jersey di tempat yang teduh dan hindari sinar matahari langsung agar warna tetap terjaga.

d. Jangan Seterika Langsung di Logo atau Nama

Jika jersey Anda kusut, seterika dengan suhu rendah dan hindari menyetrika langsung di bagian yang memiliki sablon atau logo agar tidak rusak.

Custom jersey Timnas Indonesia 2024 di Parade Apparel adalah pilihan terbaik bagi Anda yang ingin tampil beda sekaligus mendukung tim kebanggaan. Dengan berbagai opsi desain, kualitas bahan yang tinggi, dan harga yang terjangkau, Parade Apparel memberikan solusi lengkap untuk penggemar sepak bola yang ingin memiliki jersey eksklusif dan personal. Jadi, tunggu apalagi? Segera buat custom jersey Timnas Indonesia 2024 Anda sekarang dan rasakan kebanggaan dalam setiap detailnya!

Parade Apparel: Brand Terpercaya untuk Custom Jersey Online

Parade Apparel telah membuktikan diri sebagai salah satu penyedia layanan custom jersey online terbaik di Indonesia. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Anda harus mempertimbangkan untuk memesan custom jersey online di Parade Apparel:

1. Proses Pemesanan yang Mudah dan Cepat

Salah satu keunggulan utama dari Parade Apparel adalah kemudahan dalam proses pemesanan. Platform ini dirancang untuk memudahkan pengguna, baik yang sudah berpengalaman maupun yang baru pertama kali membuat jersey kustom. Berikut langkah-langkah umum dalam proses pemesanan di Parade Apparel:

Pilih Produk: Anda bisa memilih jenis jersey yang ingin dipesan, baik itu untuk olahraga, casual, atau kebutuhan khusus lainnya.
Desain Sendiri atau Gunakan Template: Parade Apparel menawarkan opsi untuk mendesain jersey dari awal atau menggunakan template yang sudah ada. Anda dapat mengunggah logo, memilih warna, dan menyesuaikan detail lainnya dengan mudah.
Preview dan Konfirmasi: Setelah selesai mendesain, Anda bisa melihat preview dari hasil akhir jersey sebelum mengkonfirmasi pesanan. Ini memberikan kepastian bahwa hasil yang diterima akan sesuai dengan harapan.
Pembayaran yang Aman: Parade Apparel menyediakan berbagai metode pembayaran yang aman dan mudah, mulai dari transfer bank hingga pembayaran digital.

2. Kualitas Bahan yang Terjamin

Parade Apparel sangat memperhatikan kualitas bahan yang digunakan. Mereka menawarkan berbagai pilihan bahan premium yang cocok untuk berbagai kebutuhan, seperti:

Dry-Fit: Bahan ini sangat cocok untuk jersey olahraga karena mampu menyerap keringat dengan baik dan memberikan kenyamanan maksimal selama aktivitas fisik.
Cotton Combed: Bahan ini sering dipilih untuk jersey casual atau seragam komunitas karena nyaman dipakai dan tahan lama.
Polyester: Bahan yang sering digunakan untuk keperluan jersey olahraga profesional karena ringan dan mudah dicuci.

Setiap bahan yang ditawarkan oleh Parade Apparel telah melalui uji kualitas untuk memastikan ketahanan dan kenyamanan.

3. Desain Kreatif dan Inovatif

Jika Anda tidak memiliki waktu atau keahlian untuk mendesain jersey sendiri, tim desainer profesional di Parade Apparel siap membantu. Mereka berpengalaman dalam menciptakan desain yang kreatif dan sesuai tren terbaru. Anda bisa berdiskusi dengan desainer mengenai ide dan konsep yang Anda inginkan, dan mereka akan mewujudkannya dalam bentuk jersey yang stylish dan fungsional.

4. Harga Terjangkau dengan Kualitas Premium

Parade Apparel memahami bahwa kualitas adalah hal yang tidak bisa ditawar, namun mereka juga berusaha untuk menjaga harga tetap kompetitif. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan custom jersey dengan kualitas premium tanpa harus mengeluarkan biaya yang berlebihan. Parade Apparel menawarkan berbagai paket harga yang bisa disesuaikan dengan budget dan kebutuhan Anda.

5. Layanan Pelanggan yang Responsif

Parade Apparel dikenal dengan layanan pelanggan yang ramah dan responsif. Jika Anda memiliki pertanyaan atau membutuhkan bantuan selama proses pemesanan, tim support mereka siap membantu kapan saja. Mereka juga memberikan update secara berkala mengenai status pesanan, sehingga Anda tidak perlu khawatir akan proses pengiriman.

6. Pengiriman Cepat dan Aman

Salah satu kekhawatiran utama dalam memesan produk online adalah lamanya waktu pengiriman. Parade Apparel menjamin bahwa setiap pesanan akan diproses dan dikirimkan dalam waktu yang efisien. Mereka bekerja sama dengan layanan pengiriman terpercaya untuk memastikan produk sampai di tangan Anda dengan aman dan tepat waktu.

Keuntungan Memesan Custom Jersey Secara Online

Memesan custom jersey secara online memiliki berbagai keuntungan yang tidak bisa diabaikan, terutama dalam konteks kepraktisan dan kemudahan. Beberapa keuntungan tersebut meliputi:

Hemat Waktu dan Tenaga: Anda tidak perlu repot-repot pergi ke toko fisik. Semua proses, dari pemilihan desain hingga pembayaran, bisa dilakukan dari kenyamanan rumah Anda.
Akses ke Berbagai Pilihan: Dengan memesan online, Anda bisa mengakses berbagai pilihan bahan, desain, dan harga yang mungkin tidak tersedia di toko fisik.
Kustomisasi Lebih Detail: Platform online seperti Parade Apparel memungkinkan kustomisasi yang lebih detail, dengan berbagai alat bantu yang memudahkan proses desain.
Tracking Order: Anda bisa memantau status pesanan secara real-time, sehingga mengetahui perkiraan waktu kedatangan produk.

Testimoni Pelanggan Parade Apparel

Testimoni Custom Jersey di Parade Apparel

Banyak pelanggan yang puas dengan layanan yang diberikan oleh Parade Apparel. Berikut beberapa testimoni dari mereka yang telah menggunakan layanan custom jersey online di Parade Apparel:

“Prosesnya mudah dan hasilnya luar biasa. Jersey tim kami terlihat sangat profesional!” – Andi, Jogja
“Saya sangat puas dengan kualitas bahan dan kecepatan pengiriman. Akan memesan lagi untuk event berikutnya.” – Maya, Jakarta
“Desainnya keren dan sesuai dengan ekspektasi. Tim desainer sangat membantu dalam mewujudkan ide kami.” – Riko, Surabaya

Custom jersey online di Parade Apparel adalah solusi terbaik bagi Anda yang mencari jersey kustom dengan kualitas tinggi, desain kreatif, dan harga terjangkau. Dengan proses pemesanan yang mudah, layanan pelanggan yang responsif, dan pengiriman cepat, Parade Apparel memastikan pengalaman belanja online Anda menyenangkan dan bebas dari stres.

Jika Anda sedang mencari platform untuk memesan custom jersey online, Parade Apparel adalah pilihan yang tidak akan mengecewakan. Mulailah merancang jersey impian Anda hari ini dan rasakan perbedaannya. Parade Apparel siap membantu Anda tampil beda dengan jersey kustom yang sesuai dengan identitas dan kebutuhan Anda.

Jersey untuk olahraga baik untuk pemain maupun untk fans bisa Kamu pesan dengan mudah dan cepat. Caranya adalah dengan menemukan layanan produksi jersey terpercaya. Jadi, bukan hanya informasi tentang Apa Itu Jersey yang penting untuk Kamu ketahui. Untuk pemesanan, maka tentukan dulu modelnya, desainnya, logo, warna, dan berbagai fitur lainnya.

Lalu, dimana tempat pesan jersey? PARADE APPAREL bisa jadi pilihanmu. Selain ada harga murah, layannya juga ramah, pengerjaan tepat waktu, pengiriman aman, serta sudah profesional di bidangnya.

KLIK >> Custom Sekarang

Arkhan Kaka Adalah Titisan Mikel Oyarzabal

Uncategorized·July 17, 2024July 17, 2024

Filipina U-19 akan mengawali Piala AFF U-19 2024 dengan melawan Timnas Indonesia U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya hari Rabu (17/07/2024) malam WIB.

Jelang laga ini, pelatih Filipina U-19, Josep Ferre tak sungkan menyamakan Arkhan Kaka dengan penentu kemenangan Spanyol atas Inggris di final Euro 2024, Mikel Oyarzabal.

Pria asal Spanyol itu memang mengenal betul mantan anak asuhnya tersebut. Sebelum menangani The Azkals, dia merupakan asisten pelatih Leonardo Medina di Persis Solo.

“Sebentar, saya harus memikirkannya (Kaka mirip siapa). Robert Lewandowski? Tidak, belum sejauh itu. Dia masih sangat muda, Lewandowski pemain yang sudah berpengalaman,” bukanya kepada.

“Mungkin lebih seperti (Mikel) Oyarzabal. Pemain yang komplet, bisa menggunakan kepala dan kakinya. Mengisi ruang-ruang kosong di lini depan. Bisa diandalkan saat dibutuhkan,” sambung pelatih lulusan La Masia tersebut.

Penentu Kemenangan

Mikel Oyarzabal sendiri sejatinya bukan pemain utama di skuad Spanyol. Penggawa Real Sociedad itu ‘kalah’ bersaing dengan Alvaro Morata.

Walau begitu, pelatih Luis de la Fuente tak pernah ragu memainkannya di babak kedua. Kepercayaan tersebut dibalas dengan gol penentu kemenangan di final Euro 2024.

Umpan silang mendatar Marc Cucurella disambar Oyarzabal di kotak kecil penalti. Gol telatnya cukup membawa La Furia Roja mengamankan gelar keempat Eropa.

Pemain Termuda Liga 1

Kembali ke Arkhan Kaka, pelatih Josep Ferre merasa mantan anak asuhnya punya potensi luar biasa. Itu sebabnya, dia memutuskan untuk memberikan debut profesional pada musim 2022/23.

Saat itu, Kaka masih berusia 15 tahun, 7 bulan dan 2 hari saat turun menghadapi Persib Bandung. Itu menjadikannya pemain termuda di kompetisi Liga 1.

“Awalnya Edwin Klok (Direktur Teknis Persis) yang bilang kalau ada pemain muda yang bagus. Kami lantas mengundangnya berlatih ke tim senior,” ungkapnya.

“Setelah kami melihat langsung, kami tahu kenapa dia harus mendapatkan kesempatan dan itulah yang terjadi (debutan termuda Liga 1),” tutup pelatih yang akrab disapa Coco itu.

Custom Jersey Tercepat Pertama di Indonesia

Jika anda butuh bantuan atau ingin bikin jersey untuk team sepakbola, futsal, Voli dan lainnya maka bisa hubungi kami Lewat WhatsApp, Klik di bawah ini.

KLIK >> Custom Sekarang

Bek Timnas Indonesia Jadi Andalan Klub Premier League 2024/2025

Uncategorized·July 17, 2024July 17, 2024

Bek timnas Indonesia, Elkan Baggott terdaftar di laman resmi Premier League 2024/2025. Ia masuk skuad Ipswich Town.

Elkan Baggott merupakan bek timnas Indonesia dan berstatus homegrown yang menimba ilmu di Ipswich Town. Namun, ia lebih banyak dipinjamkan ke klub lain.

Musim ini, Ipswich Town promosi ke kasta tertinggi Liga Inggris atau Premier League. Menariknya Elkan yang sudah balik dari masa peminjamannya kini terdaftar dalam skuad.

Hal itu tertera di laman resmi Premier League. Dari informasi itu, Elkan Baggott menggenakan nomor punggung 26.

Selain itu, disebutkan juga dalam profilnya bahwa pemain jangkung ini punya kewarganegaraan Indonesia.

Dengan hal ini, menarik dinantikan apakah Kieran McKenna bakal mengandalkan Elkan Baggott di lini pertahanan Ipswich Town.

Terlepas dari itu, Elkan Baggott belum lama ini dicoret dari timnas Indonesia. Ia tida mendapatkan panggilan Shin Tae-yong untuk dua laga terakhir putaran 2 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Banyak yang menanggap Shin Tae-yong kecewa dengan Elkan yang tidak memenuhi panggilan ketika timnas Indonesia U-23 berjuang untuk lolos Olimpiade 2024.

Namun kala itu situasinya juga tidak menguntungkan bagi Elkan karena Ipswich Town memang tidak melepaskan sang pemain. Alhasil, ia pun dicoret Shin Tae-yong ketika melawan Irak serta Filipina.

Profil Elkan Baggott

Pemilik nama lengkap Elkan William Tio Baggott mulai dikenal publik saat memperkuat timnas Garuda U-19 pada tahun 2020. Ia menjalani debut dalam laga persahabatan melawan Makedonia Utara.

Pria kelahiran Thailand, 23 Oktober 2002 ini merupakan pemain keturunan Indonesia dan Inggris. Namun ia menghabiskan masa kecilnya di Thailand, sebelum akhirnya berpindah ke Indonesia pada 2008.

Ketertarikan Elkan terhadap sepak bola sudah muncul sejak ia masih belia. Saat bersekolah di British International School Jakarta, Elkan terpilih sebagai kapten tim sepak bola sekolahnya.

Elkan kecil juga mengikuti sekolah sepak bola di Jakarta sebagai wadah untuk menyalurkan ketertarikannya terhadap sepak bola.

Pada 2011, Elkan dan keluarganya memutuskan pindah ke Inggris. Ia kemdian menetap di Inggris sambil merintis karier sepak bolanya.

Sampai akhirnya pada 2019, Elkan berhasil bergabung dengan tim junior Ipswich Town. Ia mendapat beasiswa selama dua tahun. Selama satu tahun berkarier dengan tim junior, Elkan kerap menampilkan performa yang bagus.

Setahun berselang, Elkan pun diminta bergabung dengan klub senior Ipswich Town pada 2020.

Pada tahun yang sama, namanya juga dipanggil PSSI untuk memperkuat skuad Garuda U-19. Elkan lantas melakukan debut pertamanya bersama timnas Indonesia U-19 saat laga melawan Makedonia Utara/

Performa maksimal yang ditunjukkan Elkan selama laga persahabatan membuatnya kembali dipanggil PSSI. Ia dipercaya masuk skuad Timnas Indonesia senior. Namun saat itu, Elkan sempat menolak panggilan itu karena pandemi Covid-19.

Elkan lantas menandatangi kontrak profesional pertamanya dengan Ipswich Town pada 2021, usai menyelesaikan beasiswa. Sosoknya mencatat rekor sebagai pemain Indonesia pertama yang berlaga di Liga Inggris.

Pada akhir 2021, Elkan memutuskan kembali bergabung dengan Timnas Indonesia senior. Ia melakukan debut dalam laga persahabatan melawan Afghanistan pada November 2021.

Lagi-lagi, Elkan kembali mencuri perhatian dengan performanya yang meningkat. Ia kembali bergabung dengan timnas Indonesia senior dan melakukan debut resmi pertamanya melawan Laos di Kejuaraan AFF pada akhir 2021.

Elkan pun terus dimainkan dalam berbagai laga, mulai Timnas Indonesia U-23 maupun Timnas Indonesia senior hingga saat ini.

Performa cemerlang Elkan bahkan membuat Ipswich Town juga memperpanjang kontraknya hingga 2025. Selama berlaga di Ipswich, Elkan juga beberapa kali menjadi pemain pinjaman. Seperti di klub King’s Lynn Town, Gillingham, dan Cheltenham Town.

Keputusan Elkan menjadi warga negara Indonesia dilakukan pada 2020. Sosoknya memang bukan termasuk pemain naturalisasi lantaran memilih untuk menjadi WNI saat berusia 18 tahun.

Biodata Elkan Baggott

Nama lengkap : Elkan William Tio Baggott

Nama panggilan : Elkan

Tempat, tanggal lahir : Bangkok, 23 Oktober 2002

Garis keturunan : Indonesia – Inggris

Klub saat ini : Ipswich Town

Custom Jersey Tercepat Pertama di Indonesia

Jika anda butuh bantuan atau ingin bikin jersey untuk team sepakbola, futsal, Voli dan lainnya maka bisa hubungi kami Lewat WhatsApp, Klik di bawah ini.

KLIK >> Custom Sekarang

Tolak Panggilan Timnas, Pemain Keturunan Ini Gabung Man City

Uncategorized·July 4, 2024

Pemain keturunan yang sempat menolak panggilan Indra Sjafri untuk membela timnas Indonesia U-20, Gabriel Han Willhoft-King dikabarkan segera gabung Man City.

Gabriel Han Willhoft-King merupakan pemain keturunan yang potensial. Maka dari itu, PSSI sempat memproyeksinya untuk membela timnas Indonesia.

Indra Sjafri dikabarkan sempat memanggil Gabriel Han Willhoft-King. Akan tetapi, pemain yang baru berpisah dengan Tottenham Hotspur ini menolaknya.

Kabar ini dibagikan oleh akun Instagram @/futboll.indonesiaa. Namun sayang sang pemain menolak panggilan tersebut.

Alasannya adalah karena ia harus menjalani naturalisasi terlebih dahulu untuk bisa bermain di timnas Indonesia U-20.

“Indra Sjafri memanggil Gabriel Wilhoft-King (17) untuk timnas Indonesia U-20. Tapi Hanwking menolak karena harus menjalani naturalisasi terlebih dahulu,” tulisnya dalam keterangan.

Kini sosok Gabriel Han kembali mencuat. Sebab, bakatnya diendus oleh tim papan atas Liga Inggris, Manchester City.

Menurut laporan pakar transfer Fabrizio Romanno, Gabriel Han bakal dikontrak dengan durasi dua tahun.

“Manchester City setuju untuk merekrut gelandang bertalenta kelahiran 2006 Han Willhoft-King untuk tim U-19,” tulis Fabrizio Romano.

“Willhoft-King akan meninggalkan Tottenham beberapa minggu lalu dan dia bergabung Man City dengan kontrak dua tahun. Tes medis akan segera dilakukan,” pungkasnya.

Kenzo Riedewald Nyatakan Ingin Bela Timnas Indonesia

Uncategorized·July 4, 2024

Sosok pemain keturunan, Kenzo Riedewald mengungkapkan bahwa dirinya terbuka untuk bermain di timnas Indonesia.

Timnas Indonesia saat ini diperkuat banyak pemain keturunan dari Eropa. Hal itu ternyata menjadi sorotan Kenzio Riedewald.

“Saya suka mereka bermain di tempat asal mereka (Indonesia), di tanah air. Jadi saya sangat menyukainya,” ucap Kenzo dalam obrolannya dengan Yussa Nugraha

Bahkan terbesit di pikiannya untuk mengikuti jejak Sandy Walsh cs untuk memperkuat timnas Indonesia. Sayangnya, belum ada pihak PSSI yang menghubunginya.

“Sering saya juga berpikir untuk melakukannya. (Tapi) tidak pernah benar-benar ada orang (PSSI) datang padaku secara konkret,” beber Kenzo.

“Ya aku mungkin bakal ambil penawaran itu (membela Indonesia), tapi juga melihat situasinya bagaimana di klub sini,” sambungnya.

Sosok Kenzo Riedewald ini ternyata punya darah keluarga dengan mantan pemain Crystal Palace, Jairo Riedewald.

“Keluarga jauh, tapi ya dia keluarga saya. Kakek saya pernah menjelaskannya kepada saya,” katanya.

Adapun Kenzo merupakan pemain yang masih berusia 17 tahun. Ia menimba ilmu sepak bola di beberapa klub seperti Utrecht Youth, Almere City FC, hingga tim muda Ajax.

Saat ini, Kenzo Riedewald bermain untuk AZ Alkmaar U-17. Ini menandakan dirinya merupakan pemain potensia

Striker Liga Belanda Resmi Jadi WNI usai Timnas Indonesia Satu Grup dengan Jepang

Futsal·June 29, 2024

Timnas Indonesia resmi mendapatkan amunisi baru untuk menghadapi tantangan di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Striker keturunan Belanda-Indonesia, Jens Ravens, telah resmi menjadi WNI. Ia melakoni sumpah WNI di Kantor Kemenkumham DKI Jakarta, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Kamis.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta, R. Andika Dwi Prasetya, yang memimpin pengambilan sumpah berharap Jens Raven bisa memberikan kemajuan untuk sepak bola Indonesia.

“Jadilah, warga negara Indonesia (WNI) yang taat dan patuh akan aturan-aturan yang berlaku diantaranya menjaga harkat martabat bangsa Indonesia, menjaga nasionalisme, serta menjaga persatuan dan kesatuan tanah air Indonesia,” ucapnya.

Setelah diambil sumpah, Jens Raven langsung melakukan pengambilan foto untuk kartu identitas kependudukan (KTP).

Sebelumnya, pemain sepak bola Calvin Ronald Verdonk juga resmi menjadi WNI setelah mengambil sumpah dan janji setia pewarganegaraan Indonesia pada Selasa (4/6).

DPR RI telah menyetujui permohonan pemberian pertimbangan kewarganegaraan Republik Indonesia kepada pemain sepak bola asal Belanda Calvin Ronald Verdonk dan Jens Raven pada Rapat Paripurna DPR RI Ke-19 Masa Persidangan V Tahun Sidang 2023-2024 di Jakarta, Selasa (4/6).

Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan dalam pembahasan sebelumnya di Komisi III dan Komisi X DPR telah menyetujui proses naturalisasi kedua atlet tersebut.

Dia mengatakan persetujuan kedua atlet menjadi warga negara Indonesia (WNI) tersebut akan ditindaklanjuti sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

Calvin Ronald Verdonk yang berusia 27 tahun merupakan pemain di Liga Utama Belanda (Eredivisie) yang memperkuat klub NEC Nijmegen dan berposisi sebagai pemain bertahan.

Sedangkan Jens Raven berusia 18 tahun memperkuat klub FC Dordrecht U-21 dan berposisi sebagai penyerang.

Selain Shin Tae yong, Ini Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari 1950

Uncategorized·June 19, 2024

Setiap pelatih timnas Indonesia membawa cerita, mimpi, dan gaya unik mereka sendiri. Dari pelatih lokal yang memahami dengan mendalam budaya dan karakter pemain kita, hingga pelatih asing yang membawa metode dan perspektif baru, mereka semua memiliki satu tujuan: membawa kejayaan bagi Indonesia.

Mereka bukan hanya merancang strategi, tetapi juga merangkai mimpi, membangun semangat, dan menanamkan tekad baja di setiap pemain yang mereka bimbing.

Artikel ini akan membahas sekaligus mengenang para pelatih timnas Indonesia yang telah berjasa dalam melatih dan membawa timnas ke mancanegara. Siapa saja para pelatih timnas Indonesia yang fenomenal? Simak informasi selengkapnya berikut ini.

Sejarah Awal Kepelatihan Timnas Indonesia

Sejak terbentuknya Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada tahun 1930, cita-cita untuk memiliki tim nasional yang tangguh sudah tertanam dalam hati bangsa.

Namun, perjalanan untuk mencapai visi tersebut tidaklah mudah dan membutuhkan perjuangan serta dedikasi dari banyak pihak, termasuk para pelatih awal yang membentuk fondasi timnas. Kira-kira, siapa ya pelatih timnas pertama di Indonesia?

Pelatih Pertama dan Tantangan Awal: Choo Seng Quee

Mungkin ZALORAns sudah tahu atau bahkan belum tahu pelatih pertama timnas Indonesia. Sosok pelatih pertama timnas Indonesia adalah Choo Seng Quee atau yang kerap dipanggil dengan “Uncle Choo” yang berasal dari negeri Singa, Singapura.

Ditunjuk pada awal tahun 1950-an, Choo Seng Quee membawa timnas Indonesia ke turnamen internasional pertamanya. Tantangan yang dihadapi tidaklah ringan, mengingat kondisi sepak bola Indonesia yang masih dalam tahap perkembangan dengan fasilitas dan infrastruktur yang terbatas.

Choo Seng Quee dikenal sebagai pelatih yang disiplin dan tegas, serta memiliki pendekatan yang inovatif untuk masa itu. Ia berhasil menanamkan nilai-nilai penting seperti kerjasama tim, disiplin, dan taktik permainan yang solid. Meskipun hasil yang dicapai pada masa awal belum memuaskan, pengaruhnya terhadap mentalitas dan semangat juang para pemain sangatlah besar.

Era Pelatih 1970-an Hingga 1980-an

Kesadaran akan pentingnya prestasi di kancah internasional membuat PSSI mencari pelatih-pelatih yang memiliki pengalaman dan wawasan global. Salah satu pelatih yang menjadi sorotan pada era ini adalah Wiel Coerver, seorang pelatih asal Belanda yang dikenal dengan metode latihannya yang inovatif.

Wiel Coerver memperkenalkan “Coerver Method,” sebuah pendekatan yang fokus pada pengembangan teknik individu dan keterampilan dasar pemain. Metode ini menekankan pentingnya penguasaan bola dan kemampuan individu yang baik sebagai dasar permainan yang efektif.

Di bawah bimbingannya, para pemain timnas mendapatkan pelatihan intensif yang berbeda dari metode sebelumnya. Adapun masuknya pelatih asing seperti Wiel Coerver tentu membawa angin segar sekaligus dampak yang positif pada perkembangan teknis dan taktik timnas.

Salah satu pencapaian penting pada era ini adalah keberhasilan timnas Indonesia dalam meraih medali perunggu di ajang Asian Games 1979 di Bangkok. Prestasi ini menjadi bukti bahwa metode pelatihan yang diterapkan mulai membuahkan hasil dan memberikan harapan baru bagi sepak bola Indonesia.

Tidak hanya Coerver, pelatih asing lainnya yang memberikan kontribusi signifikan adalah Ivan Toplak dari Yugoslavia. Toplak membawa pendekatan disiplin dan strategi permainan yang lebih terorganisir.

Selain pelatih asing, kontribusi kemenangan timnas pada era 1970-an hingga 1980-an tidak lepas dari salah satu pelatih lokal timnas yaitu Endang Witarsa yang dikenal sebagai salah satu pelatih lokal terbaik pada masanya.

Di bawah bimbingan Endang Witarsa, timnas Indonesia berhasil memenangkan Piala Kemerdekaan pada tahun 1984, sebuah turnamen yang diikuti oleh beberapa negara Asia Tenggara.

Kepelatihan di Era 1990-an

Di era 1990-an, Indonesia mulai lebih serius dalam mempersiapkan timnas untuk berbagai ajang internasional. Salah satu langkah signifikan yang diambil adalah merekrut pelatih asing dengan reputasi baik dan pengalaman internasional.

Di antara pelatih yang datang pada era ini, ada beberapa nama yang memberikan dampak signifikan, salah satu pelatih asing yang cukup terkenal adalah Anatoli Polosin dari Rusia.

Di bawah bimbingannya, timnas Indonesia berhasil memenangkan medali emas di SEA Games 1991 yang diadakan di Manila. Kemenangan ini sangat bersejarah, mengingat ini adalah medali emas pertama Indonesia dalam cabang sepak bola di ajang SEA Games setelah penantian panjang.

Selain pelatih asing, pelatih lokal juga mulai menunjukkan kemampuannya dalam mengelola timnas. Nama-nama seperti Danurwindo dan Benny Dollo menjadi terkenal di kalangan pecinta sepak bola Indonesia. Mereka membawa pendekatan yang berbeda dengan memadukan gaya permainan lokal dengan strategi modern yang mereka pelajari dari pelatih asing.

Meskipun ada banyak perubahan positif, era 1990-an juga tidak terlepas dari berbagai tantangan. Salah satu masalah utama yang dihadapi adalah kurangnya infrastruktur yang memadai untuk mendukung perkembangan sepak bola.

Selain itu, tekanan dari media dan publik yang tinggi juga menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih dan pemain.

Walaupun menghadapi berbagai tantangan, era 1990-an juga mencatat beberapa pencapaian penting. Selain kemenangan di SEA Games 1991, timnas Indonesia juga menunjukkan performa yang cukup baik di ajang Piala Tiger (sekarang Piala AFF) yang pertama kali diadakan pada tahun 1996.

Di turnamen tersebut, Indonesia berhasil mencapai babak semifinal, menunjukkan bahwa timnas mampu bersaing dengan negara-negara kuat di Asia Tenggara.

Perkembangan Kepelatihan di Awal 2000-an

Untuk membawa angin segar dalam sistem kepelatihan, PSSI merekrut beberapa pelatih asing dengan reputasi internasional.

Salah satu pelatih yang terkenal pada periode ini adalah Ivan Kolev dari Bulgaria. Kolev, yang mulai melatih timnas pada tahun 2002, dikenal dengan pendekatan taktiknya yang disiplin dan fokus pada pengembangan teknik dasar pemain.

Selain Kolev, beberapa pelatih asing lainnya yang pernah menangani timnas di awal 2000-an adalah Peter Withe dari Inggris dan Alfred Riedl dari Austria. Peter Withe, yang sebelumnya sukses melatih timnas Thailand, membawa harapan besar bagi Indonesia.

Di bawah asuhannya, Indonesia mencapai final Piala AFF 2004, menunjukkan bahwa timnas memiliki potensi besar untuk bersaing di tingkat regional.

Selain merekrut pelatih asing, PSSI juga fokus pada peningkatan kualitas pelatih lokal. Program pelatihan dan sertifikasi internasional mulai digalakkan untuk memastikan bahwa pelatih-pelatih lokal memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk melatih timnas.

Pelatih seperti Rahmad Darmawan dan Aji Santoso muncul sebagai hasil dari program ini, membawa gaya kepelatihan yang lebih modern dan metodis.

Namun, tidak semua berjalan mulus di awal 2000-an. Tantangan terbesar yang dihadapi adalah inkonsistensi dalam manajemen PSSI dan seringnya pergantian pelatih.

Kurangnya kestabilan ini sering kali mengganggu ritme timnas dan membuat sulit untuk membangun fondasi yang kuat. Selain itu, masalah internal dalam PSSI dan kurangnya dukungan infrastruktur juga menjadi penghalang dalam upaya peningkatan kualitas kepelatihan.

Pelatih Timnas di Era Modern (2010-an hingga sekarang)

Dari tahun 2010-an hingga sekarang, beberapa pelatih datang dan pergi, membawa pendekatan dan filosofi masing-masing untuk meningkatkan performa timnas Indonesia. Adapun beberapa pelatih timnas di era modern di antaranya yaitu,

Alfred Riedl (2010-2011, 2013-2014, 2016)

Salah satu pelatih yang meninggalkan jejak kuat di timnas Indonesia adalah Alfred Riedl yang berhasil membawa Indonesia ke final Piala AFF 2010 dan 2016.

Luis Milla (2017)

Luis Milla, mantan pemain dan pelatih asal Spanyol, membawa pendekatan baru ketika ia mulai melatih timnas Indonesia pada tahun 2017. Dalam bawahannya, timnas Indonesia menunjukkan peningkatan dalam hal taktik dan teknik walau di beberapa turnamen belum maksimal.

Simon McMenemy (2019)

Pelatih asal Skotlandia, Simon McMenemy, mengambil alih timnas pada awal 2019. Namun sayangnya ia diberhentikan karena hasil yang kurang memuaskan pada kualifikasi Piala Dunia dan Piala AFF.

Shin Tae-yong (2020- sekarang)

Pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, adalah nama besar berikutnya yang menangani timnas Indonesia. Dengan rekam jejak melatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018, Tae-yong membawa harapan besar bagi kebangkitan sepak bola Indonesia.

Jersey Putih Timnas Indonesia, Jimat Gacor Tumbangkan Filipina

Uncategorized·June 13, 2024

PARADE APPAREL – Ada yang menarik di balik sukses Indonesia lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 usai mengalahkan Filipina dengan skor 2-0. Timnas Garuda memilih menggunakan jersey putih yang merupakan jersey tandang.

Indonesia sebenarnya berhak mengenakan jersey utama berwarna merah karena berstatus sebagai tuan rumah. Meski begitu, ternyata skuad asuhan Shin Tae-yong memilih menggunakan jersey away mereka.

Faktanya, dengan jersey away ini, Timnas Garuda sukses mengandaskan perlawanan Filipina. Kemenangan 2-0 memastikan langkah Indonesia lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Indonesia juga menjadi satu-satunya wakil ASEAN yang masih bertahan.

Shin Tae-yong mengaku sengaja memilih jersey away saat tampil melawan Filipina. Bukan tanpa alasan, Shin merasa jersey putih memiliki sejumlah keunggulan.

“Kenapa memilih jersey putih? Karena putih itu warnanya secara postur pemain terlihat lebih besar tubuhnya,” ujarnya Shin Tae-yong

Tak hanya itu, Shin merasa jersey putih membantu pemain untuk mengatasi cuaca panas.

“Apalagi cuaca panas seperti ini dan lebih baik warna putih daripada warna merah,” tandasnya.

Indonesia menjadi tumpuan Asia Tenggara (ASEAN) setelah lolos ke Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pasalnya, negara ASEAN lainnya gagal lolos.

Kepastian Skuad Garuda didapat setelah mengandaskan sesama wakil ASEAN lainnya, Filipina, di pertandingan terakhir Selasa malam (11/6). Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, tuan rumah menang 2-0 berkat gol Thom Haye dan Rizky Ridho.

Pasukan Shin Tae-yong lolos ke putaran ketiga berstatus runner-up Grup F mendampingi Irak. Garuda mengumpulkan 10 poin dari enam pertandingan.

Sayangnya, keberhasilan Indonesia tidak diikuti wakil ASEAN lainnya. Pada matchday terakhir, selain Indonesia, sejatinya Thailand, Vietnam, dan Malaysia masih mempunyai kans lolos.

Namun, dengan kemenangan Indonesia 2-0 dari Filipina, Vietnam yang juga berada di Grup otomatis tertutup peluangnya. Pasalnya, mereka berada di peringkat ketiga di bawah Indonesia.

Di Grup C, nasib Thailand begitu tragis. Tim Gajah Perang harus puas berada di posisi tiga meski poinnya sama dengan China di peringkat dua.

Sementara Malaysia mengakhiri kualifikasi putaran dua dengan menang 3-1 atas Chinese Taipei. Tiga poin tersebut sebenarnya membuka peluang Negeri Jiran untuk lolos ke babak berikutnya, meski tipis.

Sebab, Malaysia membutuhkan ‘campur tangan’ Oman supaya menang dari Kirgistan dengan selisih tujuh gol. Hanya saja pada akhirnya, Oman dan Kirgistan imbang 1-1 sehingga Malaysia ikut tersingkir.

Indonesia menjadi salah satu dari 18 negara yang akan bertarung di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Nantinya, 18 negara tersebut akan dibagi ke dalam tiga grup.

Dua tim teratas dari masing-masing grup akan lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara tim peringkat ketiga dan keempat akan lanjut ke putaran empat. Undian putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 akan digelar pada 27 Juni.

5 Jersey Timnas Indonesia Terbaik Gaya Klasik Hingga Modern

Uncategorized·June 6, 2024June 6, 2024

PARADE APPAREL – Jersey adalah baju yang dipakai pemain sepak bola saat bertanding di lapangan. Di Indonesia saat ini, terdapat berbagai jersey timnas indonesia terbaik sejak tahun 90-an hingga saat ini. Semua jenis jersey tersebut tentunya memiliki sejarah bagi setiap pemain dalam pertandingan olahraga sepak bola mulai dari SEA Games hingga Piala AFF.

Umumnya, jersey digunakan sebagai identitas bagi setiap pemain karena terdapat nama dan nomor punggung yang terletak di belakang jersey. Tidak hanya itu, warna jersey timnas indonesia juga terbilang identik jika dibandingkan dengan negara lain. Pasalnya, warna jersey timnas Indonesia memiliki warna yang sama dengan bendera Indonesia, yaitu merah dan putih.

Banyaknya jenis jersey timnas indonesia, berikut ini kami akan mengulas lima jersey timnas indonesia terbaik sepanjang masa. Jika Anda penasaran dengan penampilan jersey dari masa ke masa. Simak selengkapnya pada artikel berikut!

Jersey Timnas Indonesia Terbaik

Berikut adalah jersey timnas indonesia terbaik mulai dari klasik hingga modern. Setiap jersey pada tahun tertentu memiliki karakteristiknya masing-masing. Untuk itu, yuk cari tahu beberapa jenis jersey pada artikel berikut!

1. Jersey SEA Games 1997

Jersey timnas Indonesia terbaik yang pertama berasal dari jersey SEA Games 1997. Berbeda dengan masa sekarang yang memiliki corak warna polos, pada tahun 90-an lebih tepatnya saat SEA Games 1997 jersey timnas Indonesia memiliki warna dasar putih yang digabungkan dengan garis-garis merah besar pada bagian dada hingga perut. Selain itu, jenis kaos yang digunakan pada masa itu adalah berjenis Polo yang membuatnya unik.

2. Jersey Timnas Indonesia Awal 2001

Jersey timnas indonesia terbaik selanjutnya adalah jersey pada awal 2001. Timnas indonesia memperkenalkan jersey terbarunya yang akan digunakan dalam pertandingan internasional.

Hampir sama dengan versi sebelumnya pada SEA Games 1997, jersey pada versi ini memiliki warna yang didominasi putih. Perbedaanya terletak pada motif garis-garis merah yang terletak pada bagian badan jersey dan sebagai gantinya, warna merah terdapat pada bagian lengan yang dikombinasi dengan garis kecil melingkar di bagian leher.

3. Jersey Piala Asia 2007

Jika Anda selalu memperhatikan jersey timnas Indonesia, pada tahun 2004 warna merah telah mendominasi jersey timnas Indonesia. Namun, dengan berjalannya waktu jersey mengalami perkembangan hingga tahun 2007 karena bertepatan pada Piala Asia. Memiliki desain yang simpel dibandingkan jenis jersey lainnya, jersey ini memiliki warna merah yang dikombinasi dengan list berwarna putih pada setiap ujungnya.

4. Jersey Timnas Indonesia Terbaik Tahun 2010

Jersey berikut ini bisa dibilang jenis jersey timnas indonesia terbaik sepanjang masa karena warna merah yang identik dengan negara Indonesia masih diterapkan pada tahun ini. Namun, terdapat sedikit perbedaan pada lambang burung garuda yang terletak pada sisi depan jersey. Selain itu, jersey pada tahun 2010 ini juga memiliki list warna hijau yang semulanya berwarna putih.

5. Jersey Piala AFF 2020

Jersey timnas indonesia berikutnya terdapat pada saat piala AFF 2020. Pada tahun ini, jersey timnas Indonesia kembali menggunakan motif simpel dengan warna merah polos yang mendominasi dan list hijau yang diganti dengan list putih. Jersey ini juga masih sering terlihat hingga saat ini ketika timnas Indonesia bertanding di kejuaraan nasional maupun internasional.

Custom Jersey Berkualitas Tercepat dan Terpercaya di Parade Apparel

Itulah daftar jersey timnas terbaik yang perlu Anda ketahui. seragam manakah yang jadi favorit Anda? FYI, Anda juga bisa membuat jersey dengan desain sesuka hati di Parade Apparel. Pemesanan bisa via WhatsApp serta Anda bisa konsultasi seputar pilihan produk, harga, dan promonya via link di bawah ini.

ORDER NOW >>> KLIK DI SINI

Ramadhan Sananta Diburu Klub Kasta Tinggi Liga Eropa

Uncategorized·December 22, 2023

PARADE APPAREL – Bomber Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta kini tengah menjadi icaran serius salah satu klub kasta tinggi di Liga Eropa.

Ramadhan Sananta mulai bersinar sejak memperkuat PSM Makassar, debutnya di Timnas Indonesia, hingga hijrah ke Persis Solo.

Klub sepak bola kasta tertinggi Liga Makedonia Utara, FC Tikves Kavadarci menjadi satu-satunya peminat serius sang striker.

Kabar tersebut dikonfirmasi langsung oleh Gabriel Budi selaku agen dari Ramadhan Sananta. Pihaknya mengaku dapat tawaran dari klub luar negeri tersebut.

“Striker Timnas Indonesia Ramadhan Sananta (21/FW) diminati salah satu tim kasta teratas Liga North Macedonia, yakni FC Tikves Kavadarci,” terang akun Twitter @idn_abroad.

“Ketika kami berbincang dengan Agen Sananta. Om Gabriel Budi, ia membenarkan tentang rumor Sananta diminati tim North Macedonia tersebut.” imbuhnya.

“Hal ini juga andil dari eks pemain asing Liga Indonesia dan Bahrain, yakni Goran Ganchecv. Goran yang saat ini jadi pelatih salah satu tim Nortg Macedonia memberikan referensi dan yakni dengan kualitas Sananta.”

“Tetapu saat ini Sananta masih under contract dengan Persis Solo, kami menghormatinya. Kesepakatan kedepannya akan bergantung pada semua pihak,” terang Gabriel Budi.

Ketika klub Eropa FC Tivkes Kavadarci menyatakan minatnya kepada Ramadhan, penggemar Indonesia justru tidak terima samh striker berlabung ke Madoniqa Utara.

Pasalnya, meski berada di Eropa, tetapi Liga Makedonia Utara tak terlalu bagus. Mereka lebih setuju jika Ramadan berlabuh ke Liga Thailand yang sudah jelas kualitasnya.

Ngaco aja disuruh main di liga Makedonia. Kalo emang hebat mah minimal Thailand. Basna aja bisa main di Thailand dan sempet reguler. Igbonefo juga masa prime-nya main di Thailand,” ungkap akun Twitter @Kuky**.

“Ngapain kalo cuman cadangan, mending coba tembusin line up Thailand aja. Ngebet banget (ke Eropa), belajarlah dari Egy sama Witan,” timpal akun Twitter @Selfish**.

“Better Thailand atau Vietnam, atau Korea lah,” komentar lainnya dari akun @hallofe**.

“Sebaiknya cari klub Asia Tenggara dulu sih, tapi yang main reguler di ajang AFC Cup/Liga Champions Asia,” usul dari akun @Samsul**.

“Makedonia negara spesialis terbantai, ngaco aja agennya kalo sampe abroad ke sana,” sindir pemilik akun Twitter @guard**.

“Kalau memang klub itu niat dan yakin ya silahkan beli pake fee transfer, kalau cuma mau gratisan nanti malah jadi cadangan kayak yang sudah-sudah,” ungkap @penjualmi**.

“Harus ada klausul menit bermain dulu sih yang terpenting,” usulan lainnya dari akun @rhnMuham**.

Meski begitu, pembahasan ini hanya sebatas kalangan penggemar saja. Sosok Ramadhan Sananta sendiri belum buka suara terkait minat klub Makedonia Utara padanya.